Berita HITZ

01 Februari 2017

Teman sejuta rahasia


Halo Guys,
kali ini aku akan bahas soal pertemanan nih Guys.

Bosen tahu...
Wait, aku pilih materi ini karena sekarang ini pergaulan dalam lingkup sosial seperti semakin sempit. Terlebih banyak sekali perkembangan teknologi terbaru yang canggih dan berbagai  fitur yang sangat menarik perhatian. Tapi, aku juga gak bakal bahas itu semua. Kenapa? karena aku ingin membahas soal 'Teman yang  ada akan tetapi kehadirannya justru menjadi bahan lelucon '  atau yang biasa disebut Bully secara verbal.

http://www.journeydownthescale.info/mngvrif-verbal-bullying-examples.asp

Okey, aku ingin tanya kepada para anak yang nge-hitz. anak yang suka nge-bully teman yang cupu atau anak-anak sejenisnya (anak setan gak termasuk loh yaa). Walaupun, tentunya gak semua anak hitz tuh gitu. Langsung aja deh ke pertanyaan :

1.Apa sih yang buat kalian sebegitunya terhadap orang yang cupu?
2.Apa kalian pernah berpikir, kalo anak cupu itu sebenarnya gak pengen jadi cupu?
3.Pernahkah terbesit di hati dan pikiran kalian untuk membantu anak cupu?
4.Apa kalian pernah merasa bersalah atau menyesal pada si cupu?
5.Apa kalian bahagia kalau membully orang?

Kalian bisa jawab di kolm komentar.

Nah sekarang gimana kalau aku jelasin, apa sebenarnya yang dirasakan si cupu akibat korban pembullyan?

Sebenarnya orang cupu itu gak mau jadi cupu, karena gak tahu kenapa itu sifat udah melekat di  diri si cupu. bahkan meski dia mencoba merubah diri, dari atas sampe bawah, dari luar sampe dalem hasilnya tetep sama. Ditambah lagi hak paten dari temen pergaulannnya yang udah mematenkan bahwa si cupu adalah seorang cupu. Bisa kebayang gimana rasanya menjadi cupu? jawabanya adalah lebih dari sakit Mas bro, Mbak bro, Tante dan para yang ngerasa pernah nge- bully orang (jangan bilang 'gak'semua loh ya?)

Apalagi saat si cupu jadi bahan lelucon, meskipun si cupu tahu bahwa itu hanya bercanda saja akan tetapi rasanya itu lohh. Nyelekiiiitt banget (apa karena sensi yaa?). Tapi hati-hati loh ya kalau kalian ingin bercanda dengan seseorang, pahami dulu karakter orangnya. Meskipun Dianya ketawa belum tentu perasaanya sama tuhh.

Paling sedih lagi kalau banyak orang yang menyiksa Dia, gak luar gak perasaan sakit banget. Hati bilang pengen pergi dari kehidupan atau pengen kabur dari pergaulannya tapi  ada orang yang menaruh harapan besar sama dia agar dia bertahan dari itu semua. Siapa? maka jawabnya adalah Orangtua-nya. Si cupu sebenarnya bingung Dia harus gimana buat lewatin kejamnya hidup? Laporin ke pihak yang berwajib? Iya kalau dia ada duit kalo kagak. Tahu kan bagaimana kejamnya hukum peradilan disini?

Bahkan saking dia tertekannya dia bisa berpikir "Berteman itu tidak penting dan dia tidak membutuhkan seorang teman". Karena berteman bagi dia sama saja seperti menyiksa diri sendiri. Tapi gak semua cupu mempunyai mindset begitu. Ada juga beberapa hal yang ingin sekali dia merasakannya, tapi dia tidak bisa.

Terus, apa sih yang di inginkan oleh si cupu?

1. Anggaplah Dia seperti teman kalian yang lain.
Memang ada beberapa orang cupu yang pemalu, akan tetapi berikan dia kepercayaan diri. Ajak dia untuk bersosialisasi dengan teman kalian. Jangan biarkan dia menjadi sekedar pajangan dari keasyikan kawan kalian yang lain. Ajak supaya dia bicara, meskipun hanya sekedar menjawab pertanyaan singkat. Intinya, biarkan dia merasakan bahwa pergaulan itu menyenangkan. Dan pedulikanlah dia.

2. Terimalah keadaan Dia
Memang kadang ada juga orang yang suka bikin kita Ilfeel saat kita jalan bareng Dia. Cuman, kalian harus hargai Dia, karena mau bagaimanapun dia sudah melakukkan yag terbaik agar dia bisa menyenagkan kita.

Tapi kalau gitu terus kan malu?
Sewktu-waktu, boleh kita mengingatkan dia, hal apa saja yang membuat kita ilfeel bareng dia, namun gunakanlah bahasa yang tidak menyinggung perasaanya, berikan dia contoh bagaimana agar dia berubah jadi lebih baik. Teakhir, bersabarlah karena perubahan itu gak mudah.

3. Sesekali dengarkan curhatnya
Bosan? pasti. Tapi tetap jadilah pendengar yang baik dan jaga rahasianya, cuman sekadar mendengarkan dan tutup mulut saja sudah membuat perasaan si cupu lega. Setidaknya dengan begitu, dia merasa bahwa  teman itu  bisa dipercaya dan bisa diandalkan. Kalian juga bisa ikut memberi nasihat demi kebaikannya. Sekali lagi gunakan bahasa yang baik.

4. Jadilah orang yang bisa dipercaya, dapat diandalkan dan pengertian serta perhatian padanya
Si cupu akan berterimakasih jika kalian memberikkan itu semua padanya. Meskipun bukan lewat kata-kata tapi dia bisa memberikan hal yang sama pada kalian. Dia pada akhirnya bisa merasakan arti pertemanan sebenarnya lewat kalian dan kalian dapat banyak belajar dari sosok dia yang seperti itu.

STOP BULLYING, STOP MERENDAHKAN ORANG LAIN, STOP MEMBEDA-BEDAKAN STATUS

Mari berikkan Hak yang sama pada semua orang dan pedulilah pada orang lain.

Apa hikmah yang dapat kita ambil dari STOP BULLYING ini :

Kita bisa saling menghargai, menghormati, dan bahagia terhadap kebaikkan apa yang telah kita lakukkan pada ornag lain.

Mem-bully orang itu sangat merugikan tak ada manfaat yang kita peroleh. Berbeda dengan kita membantu dia keluar dari zona cupunya, kita dapat mengambil  pelajaran dari kesengsaraan dia untuk dijadikan sebagai motivasi bagi hidup kita.

Kita juga dapat membahagiakan diri kita sendiri dengan kebaikkan itu.
PERCAYALAH tidak ada yang sia-sia di Dunia ini.

Lakukanlah kebaikan untuk orang lain sama halnya kita melakukkan kebaikkan untuk diri kita sendiri.

"Sudah siapkah Anda untuk menolong teman kalian yang mengalami hal yang serupa?"

Tidak ada komentar: